Breaking News
recent

Cagar Alam Teluk Adang; Kalimantan Timur

Unit Pelaksana Teknis
:
BKSDA Kalimantan Timur
Propinsi
:
Kalimantan Timur
Kabupaten
:
Paser
Luas (Hektar)
:
61.900,00
No. SK
:
Surat Keputusan Menteri Kehutanan RI Nomor: 79/Kpts-II/2001
Tanggal SK
:
15 Maret 2001
KEADAAN FISIK KAWASAN 
Secara administrasi pemerintahan, kawasan cagar alam ini terletak di Kecamatan Long Ikis, Long Kali dan Kuaro, Kabupaten Paser Kalimantan Timur.
Terdapat 3 (tiga) tipe ekosistem utama yang ada di dalam kawasan yaitu hutan mangrove, hutan rawa dan hutan hujan tropika dataran rendah (hutan dataran rendah). Tipologi ekosistem yang menjadi habitat utama bekantan adalah hutan mangrove. Tebal hutan mangrove ini berkisar antara 20 – 300 m tergantung pengaruh pasang surut air laut.
Komposisi penyusun hutan mangrove di Cagar Alam Teluk Adang terdiri dari 23 jenis mangrove sejati dan 10 jenis mangrove ikutan.
Habitat bekantan di hutan mangrove tersebut menyebar di beberapa lokasi. Biasanya satwa ini hidup berkelompok di hutan yang masih bagus dan belum banyak terganggu. Bekantan merupakan jenis satwa liar yang dilindungi oleh peraturan di Indonesia.
POTENSI BIOTIK KAWASAN 
Ekosistem; 
  • Gunung:-
  • Danau: -
  • Sungai:-
Flora;
Anggrek Sirana
jenis – jenis Palmae seperti rotan(Calamus spp), aren(Arenga pinnata), pinang(Areca catechu) dan jenis liana (Bauhinia spp).
Tegakan pohon yang cukup umum antara lain adalah rengas, bungur, waru, kedawung, kupang, tarap dan beringin.
Tumbuhan Umum adalah Diptwrocarp(nanyuk,nansang,mayas,bekokal,minwei,ipil/ Intsia sp, medan) Cinnamomum sp, tempuro, kapur/Dryobalanops spp, gaharu/Aguilaria sp, Meranti/Shorea spp, bangkirai dan Kruing, Liana, palmae, rotan, kayu jati/sungkai, Bambu apus (Gmelina arborea)
Jenis tanaman buah seperti durian(Durio zibethinus), jambu (Euginia spp), rambutan(Nephelium lapacceum), belimbing (Averrhoea carambola), mangga(Mangifera indica) dan salak (Salacca edulis).
Endemik: anggrek hitam (Coelogyne pandurata)
Lumut ===> click here
Rumput ===> click here
Paku-pakuan ===> click here
Semak ===> click here
Berkayu ===> click here
Mangrove ===> click here
Fauna;
jenis – jenis reptilia yang sering dijumpai adalah biawak (Varamus salvator), ular sawa (Phyton nolurus),ular tikus (Elaphe radiate), hewan biuku (batagor baska) dan ular pucuk (Dryophis prasinus).
Burung Enggang
Bekantan (Navalis larvatus) umumnya terdapat disekitar sungai besar, rawa, hutan sekunder atau mangrove.
Lutung Kelabu (Presbytis cristata) umum terdapat disekitar sungai dan hutan sekunder. Rusa Sambar (Cervus unicolor) umum terdapat di hutan sekunder yang relative landai maupun area sekitar rawa.
Berikut rincian fauna yang diidentifikasi di wilayah konservasi ini:
Endemik: -
Amfibi ===> click here
Burung:
-Burung Biasa ===> click here
-Burung Penyanyi ===> click here
Ikan ===> click here
Insect ===> click here
Mamalia ===> click here
Reptil ===> click here
Terumbu Karang ===> click here  
Location:


koordinat: -2.094828,116.1557025
Sumber:
Download:
Bhre Polo

Bhre Polo

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.