Breaking News
recent

Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Perahu; Jawa Barat

Unit Pelaksana Teknis
:
BKSDA Jawa Barat
Propinsi
:
Jawa Barat
Kabupaten
:
Bandung
Luas (Hektar)
:
1.660
No. SK
:
Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 528/Kpts/Um/9/74
Tanggal SK
:
6-8-1980
KEADAAN FISIK KAWASAN
Cagar Alam (CA) dan Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkuban Perahu ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian No. 528/Kpts/Um/9/74 tanggal 3-9-1974 dengan luas kawasan 1.660 Ha, yang dibagi ke dalam dua bagian yaitu : CA seluas 1.290 Ha dan TWA seluas 370 Ha.
Menurut administrasi pemerintahan, masuk ke dalam wilayah Kecamatan Sagalaherang Kabupaten Subang dan Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung.
Secara umum topografi kawasan ini bergelombang dengan lerengyang terjal Ketinggian tempat mencapai 1.150-2.684 meter di atas permukaanlaut. Gunung Tangkuban perahu mempunyai bentuk seperti perahu terbalik,sehingga nama tersebut sesuai dengan bentuk yang menurut bahasa setempat disebut tangkuban perahu yang berarti perahu terbalik.
Berdasarkan klasifikasi dari Schmidt dan Ferguson, iklimnya termasuk tipe iklim B dengan curah hujan sekitar 2.000- 3.000 mm per tahun. Temperatur berkisar antara 15 derajat Celcius-29 derajat Celcius dan kelembaban udara rata-rata 45%-97%.
POTENSI BIOTIK KAWASAN
Ekosistem;
  • Gunung:-
  • Danau: -
  • Sungai: -
Flora
Kawasan CA dan TWA Tangkuban Perahu merupakan perwakilan dari tipe ekosistem hutan hujan pegunungan, dengan jenis tumbuhan yang ada adalah : Puspa (Schima walichii), Pasang (Quercus sp), Kihiur(Castonopsis javanica), Jamuju (Podocarpus imbricatus), Rengas (Glutta rengas),Saninten (Castanopsis argentea) dan lainnya.
Tumbuhan yang tumbuh dekat kawah hampir semuanya terdiriatas jenis tumbuhan yang sama, yaitu : Manarasa (Vaccinium sp), dan Jambu alas(Zizigium densifora). Dari jenis tumbuhan bawah di dominasi oleh jenis paku-pakuan (sekitar 200 jenis).
Berikut rincian flora di wilayah konservasi ini:
Endemik: -
Lumut ===> click here
Rumput ===> click here
Paku-pakuan ===> click here
Semak ===> click here
Berkayu ===> click here
Mangrove ===> click here
Fauna
Satwa liar yang ada dalam kawasan hutan, antara lain : Macankumbang (Panthera pardus), Surili (Presbytis aygula), Lutung (Trachypitechusauratus), Babi hutan (Sus viratus),Kijang (Muntiacus muntjak), Trenggiling (Manis javanica), Jelarang (Ratufabicolor), Tando (Petaurista elegans) dan lain-lain. Selain itu juga terdapatberbagai Janis burung (Aves).
Berikut rincian fauna yang diidentifikasi di wilayah konservasi ini:
Endemik: -
Amfibi ===> click here
Burung:
-Burung Biasa ===> click here
-Burung Penyanyi ===> click here
Ikan ===> click here
Insect ===> click here
Mamalia ===> click here
Reptil ===> click here
Terumbu Karang ===> click here
Location:



koordinat: -6.7595942,107.592271
Sumber: 
Bhre Polo

Bhre Polo

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.